Thursday, March 29, 2007

1000 ...

Saat ini jaman serba susah. Harga BBM naik, akibatnya terjadi PHK di
berbagai perusahaan.

Salah satu yang terkena PHK adalah Paijo.
Bulan ini ia tidak bisa lagi mengirim uang untuk istrinya di kampung
halaman. Ia hanya bisa mengirim surat. Isinya demikian:


Istriku Tercinta,

Maafkan kanda sayang, bulan ini Kanda tidak bisa mengirim uang untuk
kebutuhan keluarga di rumah.
Kanda hanya bisa mengirimmu 1000 ciuman.

Paling cinta,
Kanda Paijo

Seminggu kemudian Paijo mendapat surat balasan dari istri tercintanya:


Kanda Paijo tersayang,

Terima kasih atas kiriman 1000 ciumanmu.
Untuk bulan ini Dinda akan menyampaikan laporan pengeluaran keluarga :

Tukang minyak bersedia menerima 2 ciuman setiap kali membeli 5 liter minyak
tanah.

Tukang listrik mau dibayar dengan 4 ciuman per tanggal 10 setiap bulannya.

Pemilik kontrakan rumah mau dibayar cicil dengan
3 x ciuman setiap harinya.

Engkoh pemilik toko bahan makanan tidak mau dibayar pakai ciuman. Ia maunya
dibayar dengan yang lain.. Ya terpaksa Dinda berikan saja.

Hal yang sama juga Dinda berikan buat kepala sekolah dan gurunya si Udin
yang sudah 3 bulan nunggak uang sekolah..

Besok Dinda mau ke pegadaian untuk tukerin 200 ciuman dengan uang tunai,
karena yang punya pegadaian sudah bersedia menukarkan 200 ciuman + bayaran
lainnya dengan uang 650ribu, lumayan buat ongkos sebulan.

Keperluan pribadi Dinda bulan ini mencapai 50 ciuman.
Kanda tersayang.. bulan ini Dinda merasa jadi orang yang paling kaya di
kampung, karena sekarang Dinda memberikan piutang ciuman ke banyak pemuda di
kampung kita dan siap ditukar kapan pun Dinda butuhkan.

Kanda, dari kanda masih tersisa 125 ciuman, apakah kanda punya ide? Atau
saya tabung saja ya?

Paling sayang,
dari Dinda seorang.

... Gedubrak!! Paijo pun Pingsan.

Bank yang akan tutup ...

Menjelang berakhirnya program penjaminan Pemerintah atas simpanan dana pihak ketiga di perbankan nasional periode 30 April 2006 dan pasca dibubarkannya BPPN, nasabah saat ini harus pandai2 menilai & memilih bank yg sehat sebagai partner, dalam aktivitas usaha ataupun tempat untuk menyimpan dana.

Dengan dibubarkannya BPPN pada February 2004 maka berarti tidak akan ada lagi lembaga yg akan menyelamatkan bank2 sakit/sekarat. Pernyataan dari Dirjen Lembaga Keuangan yg secara tersirat menyatakan akan ada beberapa bank lagi yang akan tutup, berdasarkan hasil investigasi yang kami peroleh.

Berikut daftar bank bank yang akan tutup:

1. Bank Bukopin

2. Bank BRI

3. Bank Mandiri

4. Bank BTN

5. Bank Danamon

6. Bank BCA

7. Bank BII

8. Bank Permata

9. Bank Niaga

10. Bank Agro

11. Bank ABN

12. Citibank

13. Bank HSBC

14. Bank Panin

15. Bank Standard Chartered

16. Bank BNI

Bank-bank tersebut di atas akan tutup sore hari setiap harinya sekitar pukul 15.00 dan akan dibuka kembali esok pagi setiap harinya sekitar pukul 08.00

Tuesday, March 27, 2007

Panggilan Ayah dan Bunda

Assalamu'alaikum wr. Wb

Ustad Ahmad yang saya hormati, ada sebuah pertanyaan yang mengganjal hati saya beberapa masa terakhir ini yaitu panggilan ayah dan bunda pada suami isteri. Adakah hukum yang melarang seorang suami memanggil isterinya dengan panggilan bunda dan si isteri memanggil suaminya ayah. Mohon pencerahan dari ustad.

Terimakasih,

Assalamu'alaikum wr. Wb

Pane

Jawaban

Assalamu 'alaikum warahmatullahi wabarakatuh,

Panggilan seorang suami kepada isterinya dengan sebutan 'bunda' memang sangat banyak kita lihat. Bukan hanya kata 'bunda' saja, tetapi semua variannya, seperti 'mama', 'ibu', 'kakak', bahkan 'ummi'.

Demikian juga dengan panggilan seorang isteri kepada suaminya, seringkali dengan sebutan 'ayah', 'papa', 'bapak', 'adik' danbahkan 'abi'.

Sebenarnya tidak ada yang terlarang dengan panggilan-panggilan seperti ini, asalkan sudah menjadi kelaziman. Tentu sama sekali tidak ada niat dari masing-masing pasangan untuk memposisikan suami atau isteri dengan cara yang berbeda. Maksudnya, ketika seorang isteri memanggil suaminya dengan sebutan 'ayah', tentu niatnya bukan menganggap suaminya sebagai ayahnya. Demikian juga sebaliknya.

Memang secara bahasa, panggilan-panggilan ini agak rancu. Tapi yang tidak rancu terkadang malah aneh terdengar di telinga. Mungkin kita akan merasa janggal kalau mendengar seorang isteri memanggil suami dengan sapaan "Suamiku, suamiku!." Lalu suaminya menjawab, "Ya, ada apa isteriku?" Persis potongan film Cina yang disulih (dubbing) dengan bahasa Indonesia.

Jadi ini sebenarnya masalah rasa bahasa. Kita adalah bangsa yang tergolong santun dalam berbahasa, saking santunnya sampai-sampai 'keluar' dari alur aslinya. Meski tidak harus selalu bertentangan dengan syariah.

Misalnya panggilan 'saudara' atau 'saudari', sudah menjadi sebuah keumuman bahwa kita menyapa orang lain, baik yang kita kenal atau pun yang tidak dengan panggilan itu. Padahal kalau mau ditarik ke arah hukum syariah, seorang laki-laki diharamkan menikah dengan saudari perempuannya. Atau lebih tegasnya seorang al-akh tidak boleh menikahi ukhti-nya. Karena hubungan antara akh dengan ukht adalah hubungan kemahraman yang dilarang terjadinya pernikahan.

Panggilan Abi dan Ummi

Sayangnya, ada panggilan yang agak 'lebih parah' lagi. Yaitu panggilan isteri kepada suaminya dengan sebutan 'abi'. Dan sebaliknya, panggilan suami kepada isterinya dengan sebutan 'ummi'.

Kenapa kami bilang lebih parah?

Karena kata 'abi' bukan sekedar bermakna ayah, yang masih bersifat umum, tetapi sudah makrifah, di dalamnya sudah ada penekanan bahwa yang dipanggil abi adalah ayah saya. Maka ketika isteri menyebut 'abi' artinya adalah ayah saya. Ketikasuami menyebut 'ummi' artinya adalah ibu saya.

Di sini yang jadi sorotan adalah semangat menggunakan bahasa arab yang agak kurang tepat mengenai sasaran. Masalahnya, Rasulullah SAW dan para shahabat yang orang arab, sama sekali tidak pernah menyapa isteri mereka dengan sebutan 'ummi'. Para isteri shahabat juga tidak pernah memanggil suami mereka dengan sapaan 'abi'. Karena suami mereka memang bukan ayah mereka, sebagaimana isteri mereka bukan ibu mereka.

Mereka tetap memanggil isteri mereka dengan kata umm, tetapi bukan 'ummi'. Di sini letak titik masalahnya. Mereka panggil isteri mereka dengan sebutan yang menyebutkan kedudukan ibu terhadap anaknya. Kalau anak mereka bernama Zaid misalnya, maka panggilannya adalah: 'Umma Zaid'.

Kok umma bukan ummu?

Ya, karena kata umm dalam kalimat itu berposisi sebagai munada atau pihak yang dipanggil, dan dia sendiri adalah mudhaf, maka kedudukannya menjadi nashab (manshub). Dan tandanya adalah fathah. Aslinya, ada huruf munada seperti 'ya'yang artinya wahai. Maka aslinya: Ya umma Zaid. Artinya, wahai ibunya Zaid.

Demikian juga, si isteri menyapa suaminya bukan dengan sebutan 'abi', melainkan 'aba zaid'.

Tetapi sebutan itu bukan panggilan langsung kepada orangnya, maka posisi rafa' dengan dhammah sebagai tandanya. Abu Zaid dan Ummu Zaid.

Maka tidak ada salahnya kita sedikit mengoreksi masalah ini, sambil hitung-hitung belajar bahasa arab dengan baik. Kalau anda punya anak bernama Muhammad, cobalah sapa isteri anda dengan panggilan: umma Muhammad. Akan terasa lebih meresap dari sisi bahasa dan tentunya lebih syar'i.Ketimbang disapa dengan sebutan yang lain.

Tetapi apa yang kami sampaikan bukanlah hal yang prinsipil, apalagi menabrak larangan syariah. Sekedar bahan renungan, setidaknya untuk mereka yang sedang merindukan untuk punya bahtera kehidupan yang lebih baik di masa mendatang. Apa salahnya sejak awal sudah lebih kritis dalam penggunaan istilah?

Wallahu a'lam bishshawab, wassalamu 'alaikum warahmatullahi wabarakatuh,

Ahmad Sarwat, Lc

Eramuslim, Selasa, 27 Mar 07 07:48 WIB

Kecemburuan professional

Alhamdulillah, saya sering berjalan-jalan di waktu orang lain berangkat ke kantor dengan terburu-buru. Seperti tulisan sebelumnya, tentang manfaat naik sepeda baik untuk kesehatan serta membangun jejaring bisnis.

Seperti biasa kalau naik sepeda bergabung dengan group hari Minggu, saya bertemu karyawan, supervisor dan sebagian penganggur. Kalau naik sepeda di hari Sabtu, saya ketemu dengan manager, direktur dan sedikit sekali penganggur. Namun ketika memilih bersepeda di hari Senin, Selasa, Rabu, Kamis, dan Jumat, saya menjumpai para investor dengan berbagai jenis, tidak harus Milyaran sich ……. tapi mereka punya pengaturan kehidupannya sendiri.

Suatu ketika saya bersepeda dan bertemu dengan seseorang yang kelihatannya rajin sekali bersepeda, sehingga banyak yang berprasangka bahwa orang ini penganggur. Tapi, yang membuat para tetangga menjadi iri adalah orang ini pagi sudah sepedahan dan sore sepedahan juga, namun secara keuangan mapan dan bahkan menjadi jalan rizki bagi banyak orang. Sebab, dia selalu menciptakan beberapa pekerjaan sederhana yang bisa dikerjakan oleh mereka-mereka yang sangat kekurangan keuangan tapi punya semangat kerja dan bukan semangat mengeluh.

Salah satu bentuk pekerjaannya adalah menjual pulsa isi ulang, yang sebagaian besar berbentuk elektronik. Sebenarnya, nilai keuntungan dari menjual pulsa tidak begitu banyak. Paling setiap kartu antara lima ratus rupiah sampai dua ribu rupiah. Namun, beliau mempunyai lebih dari tiga puluh cabang kecil-kecil yang dioperasikan oleh semua kalangan, ada ibu rumah tangga, office boy dan ada juga mahasiswa yang ingin punya harga diri untuk tidak terlalu banyak membebani orang tuanya..

Walaupun berjumlah tiga puluh cabang, sebenarnya keuntungannya juga tidak terlalu banyak, bahkan setiap hari dirinya harus keliling ke beberapa cabang kecil itu untuk mengambil setoran.

Keuntungan baru terlihat banyak, sebab setiap pengambilan setoran dari tiap-tiap cabang itu, tidak banyak mengeluarkan uang untuk beli bensin. Beliau selalu mengambilnya dengan mengayuh sepeda.

Disamping mengayuh sepeda untuk mengambil setoran pulsa isi ulang, beliau juga punya keahlian memperbaiki sepeda, dan uniknya adalah memperbaiki sepeda dengan cara datang dari rumah ke rumah dan pada kesempatan itu pula, juga menawarkan pulsa isi ulang kepada keluarga tempat memperbaiki sepeda dan orang-orang yang ada disekitarnya.

Sahabat CyberMQ

Ada empat hal yang sangat mengagumkan (1) Bisnisnya tidak terlalu besar, hanya jumlahnya banyak, itupun keuntungannya juga tidak terlalu besar lho … (2) Keuntungan menjadi besar “Walaupun relatif” disebabkan biaya operasional bisnisnya menjadi sangat kecil, sebab semuanya dilakukan dengan menggunakan sepeda; (3) Sambil mengambil setoran pulsa isi ulang, beliau mendapat penghasilan tambahan yaitu memperbaiki sepeda dari rumah ke rumah.; (4) Badanya kekar, sehat, banyak silaturahmi sambil bisnis kecil-kecil dan menyenangkan.

Mari kita tingkatkan kecemburuan professional kita.

Berani mencoba bisnis kecil-kecil dan banyak, dengan biaya oprasional sangat kecil ditambah sehat juga !!! Bagaimana pendapat sahabat ???

Monday, March 26, 2007

Terus Senang, Senang Terus

Kalau kita sering mendengar moto hidup, tentunya banyak moto hidup yang dianut oleh banyak orang. Salah satunya, kalau kita ingin sukses, moto hidupnya adalah: ”Berakit-rakit ke hulu, berenang-renang ketepian”. Moto ini, kemudian diterjemahkan menjadi :”Bersakit-sakit dahulu, bersenang-senang kemudian”.

Ketika kita menggunakan moto itu, maka konsep pemikiran kita adalah kalau ingin sukses dalam hidup harus berani bersakit-sakit dahulu, agar nantinya mampu menikmati aneka kesenangan. Konsep inilah, yang menyebabkan seseorang senang hidup dengan bersakit-sakit dahulu, dengan harapan agar mendapatkan kesenangan dikemudian hari.

Tidak salah memang, kalau kita mempunyai moto hidup seperti itu, namun marilah kita mulai hari ini berani melanggar moto:”Berakit-rakit ke hulu, berenang-renang ketepian”. Mengapa harus dilanggar? Jawabannya sangat sederhana dan sangat mendasar, yaitu:”Buat apa hidup bersakit-sakit dahulu, agar nanti mendapatkan kesenangan”. Bagaimana kalau belum mendapat kesenangan, sudah meninggal, kapan senangnya. Padahal dunia ini, diciptakan oleh Allah swt untuk kita nikmati dengan senang dan cara yang benar.

Moto hidup:”Bersakit-sakit dahulu, bersenang-senang kemudian”, kita langgar menjadi: ”Hidup terus senang, senang terus”. Mengapa hidup harus terus senang, senang terus? Jawabannya juga sangat sederhana dan mendasar, yaitu secara spiritual hidup harus senang.

Caranya sangat sederhana, yaitu kalau kita mendapatkan kesulitan maka bersabar dan orang-orang yang bersabar terhadap kesulitan hidup, pasti dirinya menjadi senang, sambil tetap berusaha agar kesabarannya bisa merubah hidup menjadi lebih baik.

Begitu juga sebaliknya, kalau kita dihadapkan dengan aneka kemudahan maka tinggal bersyukur dan orang-orang yang selalu bersyukur atas kemudahan yang dialaminya, pasti dirinya menjadi senang, sambil mengoptimalkan rasa syukurnya, agar semakin bermanfaat bagi banyak orang.

Contoh sangat sederhana, saya punya sahabat sarjana hukum, kemudian beliau bekerja dan mendapat pekerjaan sebagai office boy, beliau dilecehkan, tidak ada orang yang berterima kasih karena lantai kamar mandi bersih, tidak ada yang minta maaf kalau lantai kantor yang baru dibersihkan dan masih basah, kemudian diinjak oleh beberapa sepatu kotor, sehingga harus di bersihkan lagi.

Alhamdulillah sahabat saya ini tidak minder, tidak sakit hati, tidak merasa diremehkan. Beliau tetap bersabar dan senang dengan pekerjaan itu, walaupun menurut orang lain, ijasah sarjana hukum tidak cocok sebagai office boy. Sedangkan bagi dirinya, pekerjaan apapun adalah menyenangkan asal hasilnya halal. Konsep dirinya adalah, tugas office boy salah satunya adalah membersihkan, maka tidak ada alasan untuk sakit hati.

Beberapa tahun kemudian, angin perubahan berpihak kepadanya, beliau diangkat sebagai salah satu manager di perusahaan itu dengan aneka fasilitas yang sangat luar biasa, ada mobil, rumah dinas, tunjangan anak dan istri, bahkan setiap orang yang bertemu selalu menyapa dengan rasa hormat.

Alhamdulillah, sahabat saya ini tidak menjadi sombong, angkuh, apalagi meremehkan orang lain. Beliau selalu bersyukur dan senang dengan pekerjaan itu tanpa harus lupa diri. Beliau selalu mensyukuri hasil jerih payah yang selama ini dirintis dan bahkan sekarang menjadi penasehat psikologi spiritual bagi sahabat, karyawan, dan bahkan perusahaan-perusahaan lainnya.

Sahabat CyberMQ

Jadi tidak ada alasan bagi kita ini, untuk hidup tidak senang, sebab dengan sabar dan syukur semuanya menjadi baik bagi kita semua. Kalau semua kejadian baik bagi kita, berarti semuanya menjadi sangat menyenangkan.

Berani hadapi tantangan terus senang dan senang terus !!! Bagaimana pendapat sahabat ???

Sunday, March 25, 2007

HUMOR ANGGOTA DPR DAN LAPTOP

Anggota DPR: "Mba, laptopnya salah."
Customer Service: "Salah gimana pak?"
Anggota DPR: "Laptopnya nggak mau hidup."
CS: "Sudah tekan tombol power pak?"
Anggota DPR: "Tombol powernya sebelah mana mba?"

****

Anggota DPR: "Mba, saya mau konek ke internet nggak bisa, kenapa ya?"
Customer service: "Nggak bisanya kenapa?"
Anggota DPR: "Saya ketik www.playboy. com, gambarnya nggak keluar."
Customer service: "Pesan errornya apa pak?"
Anggota DPR: "Nggak ada pesan error, pokoknya saya ketik playboy.com di
addressnya
, nggak muncul gambar sama sekali."

Customer service: "Bapak koneksi internetnya pakai apa, dial up, hotspot?"
Anggota DPR: "Pakai gambar yang ada tulisan e (maksudnya internet
explorer
)."
Customer service: "Maksudku, bapak langganan internetnya pakai ISP apa,
lalu
cara koneksi internetnya pakai dial-up atau hotspot, mungkin
settingnya ada yang salah."
Anggota DPR: "ISP itu apa sih mba?"
Customer service: "Wah ini sih 50 x 2 pak.."
Anggota DPR: "Apa tuh mba?"
Customer service: "
CAPE' DEH!!"

******

Anggota DPR: "Mba' saya ingin daftar account di yahoo.com kok nggak bisa
ya
?"
Customer service: "Nggak bisa kenapa pak?"
Anggota DPR: "Ada tulisan, paswort is nat long inof, suld bi mor ten 8
karakter
"

Customer service: "Itu maksudnya, password bapak minimal 8 huruf."
Anggota DPR: "Oooo...oke deh.., saya coba dulu." <tunggu beberapa menit>
Anggota DPR: "Mba password minimal delapan huruf itu delapannya pakai
angka
8 atau ejaan delapan?"
Customer service: "Maksudnya?"
Anggota DPR: "Saya suda tulis di kolom password minimal 8 huruf, tapi
bingung
mau tulis delapannya, pakai angka delapan atau ejaan huruf
'delapan'."

Customer service: "Ketik ini aja pak..C Spasi D."
Anggota DPR: "Apa tuh?"
Customer service: "CAPE' DEH !!!"

****

Anggota DPR: "Mba' kalau muter film di laptop, gimana caranya ya?
CS: "Ada dvd playernya kan pak?"
Anggota DPR: "Sebelah mana tuh mba?"
CS: "Disamping kanan, pak. kalau di tekan tombolnya
nanti, piringan discnya keluar."
Anggota DPR: "Ooooo.... yang keluar itu, piringan disc ya? Udah patah tuh
kemarin
."
CS: "Kok bisa patah?"
Anggota DPR: "Saya kira tempat buat naruh gelas minuman."

******

Anggota DPR: "Komputer saya rasanya kena virus"
CS: "Virus apa tuh pak?"
Anggota DPR: "Kurang tahu juga, setiap mau cetak ke printer, selalu ada
tulisan
kennot fain printer."
CS: "Itu mungkin salah setting pak."
Anggota DPR: "Settingnya udah bener kok, kemarin aja bisa nyetak, tapi
sekarang
nggak bisa. Saya sudah tunjukkin printernya di depan laptop,
tetap
aja dia terus-terusan "searchng printer not found." Kayanya
webcamnya
rusak, nggak bisa lihat printer."

CS: "Mendadak laper nih Pak, ingin makan tape.."
Anggota DPR: "Lho..kok begitu?"
CS: "TAPE DEH !!!!"

********

Anggota DPR: "Mba, kalau mau baca blognya si artist anu dimana ya?"
CS: "Bapak cari aja di google."
Anggota DPR: "Tapi si artist anu nggak kerja di google kok mba, saya tahu
persis
."

Capeeek deeehhh..... ......... .... !!!!

Thursday, March 22, 2007

Mikir sambil ketawa ...


Seorang temenku pernah bertanya, "eh, kalo gw nikah tapi dengan gaji gw yang cuma Rp#### bisa ga ya? Hhmmm.....


Maka dari pertanyaan itu aku membuat survey asal, dan berikut adalah daftar pengeluaran standar bulanan setelah merit. Sekedar berbagi aja, buat temen2 yang mungkin juga mengalami 'Matery after merit phobia syndhrome'

Daftar anggaran bulanan (asumsi :disusun berdasarkan skala proritas, disusun dengan sangat2 relatif, dan berdasarkan basic needs standar menengah ke bawah)


1. Makan
Dengan asumsi sekali makan adalah Rp. 5.000. Maka makan 3x sehari, kali 2 orang (karena lagu sepiring berdua cuma berlaku pada saat pacaran ajah), kali 30 hari adalah Rp. 900.000
Tips.
Rajin2 ke kondangan atau sunatan, dan bawa pulang nasi kotaknya. Pasti lebih ngirit

2. Kontrakan
Dengan asumsi masih ngontrak di rumah petak, yang punya udah botak, tapi masih galak, dan punya anjing belum jinak Maka dana untuk kontrakan sekitar Rp. 500.000/bulan
Tips
Tinggallah di Pondok Mertua Indah. Niscaya 2 dana diatas gak akan pernah ada. Di pondok mertua indah, anda akan bebas makan apa aja, termasuk 'makan ati' (^_^)


3. Listrik dan Air
Dengan asumsi daya listrik 900watt dan pake jetpam maka anggaran untuk listrik adalah Rp. 100.000/bulan
Tips
Jangan pake AC, cukup AC (angin cendela). Jangan suka main Plestesyen, cukup main monopoli, sudamanda atau gaple ama istri terasa lebih romantis


4. Transportasi
Dengan asumsi naik motor ke kantor, dengan motor yang paling irit rit rit, maka untuk ongkos bensin dan servis adalah Rp. 100.000
Tips
Gunakanlah Bensin campur! (maksudnyah campur dorong, pasti l! ebih irit) Atau ikutlah "Nebeng Fans Club", dengan alasan mempererat silaturahmi dengan yang ditebengi maka perjalanan berangkat dan pulang kantor akan terasa lebih menyenangkan


5. Komunikasi
Dengan asumsi pake cdma yang Rp. 1.000/menit maka untuk sebulan, ongkos komunikasi berdua adalah Rp. 100.000
Tips
Pakelah 'FREN' yang lebih murah (maksudnya kalo mau nelpon atau sms tinggal bilang "Freeen...minjam HP nya dong freen...")


6. Keperluan sehari2
Seperti sabun, odol, syampu, dll. dsb. Dengan asumsi tidak pake fesyel, krimbat, manikyur, pedikyur, kukyur2 maka alokasi dana untuk ini sebesar Rp. 50.000
Tips:
Mandi kalo perlu saja. Kalo dulu 2 kali sehari, jadi 2 hari sekali. Untuk ngirit odol kembalilah memakai tumbukan batu bata


7. Kesehatan
Seperti minyak kayu putih, vitamin, obat pusing (ini penting buat pengantin baru, wekekekek!), maka alokasi cadangan untuk kesehatan sebesar Rp. 50.000
Tips
Jaga kesehatan. Jangan begadang... kalo tiada artinya... begadang bole saja... asalkan sambil ronda (halaaah!!)


8. Entertaiment
Nha ini kalo ada uang lebih aja, bisalaah sekali2 nomat, liat live music, lari pagi di monas, atau makan martabak sekali2
(model dugem-dugem mimpi ajalah apalagi pake masuk ke vertigo ato gak centro...... alahhhh ampun DJ paling mentok kaya jaman dulu aja tuh di monggo mas.....wekekekkeke kekkekek)


Jadii...
Dari asumsi basic needs diatas maka pengeluaran untuk tiap bulan adalah sebesar: Rp. 1.800.000/bulan
(weleehh ...masih gede juga ya)


Mungkin ini bisa jadi bahan pertimbangan temen2 ketika pengen nikah, untuk kemudian dibandingkan dengan pemasukan yang ada. Kalopun masih 'besar pasak daripada tiang' Anda bisa memperkecil pasak, atau memperbesar tiang... ataauu... ga usak pake pasak, tapi dipaku aja!


Tapi ada 1 hal yang ga bisa dijelaskan dengan perhitungan ketika anda memutuskan untuk menikah (serius mode on*) Yaitu, berkah menikah. Selalu, Allah akan mencukupi kebutuhan umatnya yang mau berusaha dan berdoa. Selalu bersukur dan percaya bahwa Allah-lah Raja dari segala Raja akunting!

Matematika Allah itu bukan matematika manusia. Itulah keberkahan.

so, stop counting, just do it! :))

NIH Ada tips buat nulis lamaran kerjaan ..

1. JANGAN TERLALU BANYAK MENGGUNAKAN SINGKATAN
Dgn Hrmt. 
ttrk dgn ikl lwg krj yg dmt pd srt kbr edisi sls ,
sy brmskd mengisi lwg yg bpk bthkn ,
rdri thn 1999 - 2004 , sy tlh bkj di aptk km farma ,
di bag cln srv. dri thn 2004-2005 ,
sy bkj di LC bank sbg kabag keu.
dri thn 2005- smp skrg jd tkg pkr di BIp
..................................................................... 
2. JANGAN TERLALU BANYAK LAMPIRAN
sebagai bahan pertimbangan bapak , bersama ini
saya sertakan :
a. foto copy KTP bapak saya 
b. pas foto saya waktu lahir
c. surat kelakuan baik seluruh keluarga saya
d. bon hutang selama 1 tahun
e. proposal permintaan sumbangan
pembangunan mesjid di Rt saya
.......................................................................
3. BAHASANYA SOK GAUL
Dgn hromat banget , boss!!!!
halo boss , capee deeehhh!!!! apa kabar nich.....?
baik baik aja dong , iya kan iya dong ,
bener kan bener dong....?
saya mo ngelamar kerja nich..boleh dong...
please...boleh ya.........
.......................................................................
4. BAHASANYA SOK PREMAN.
gue pernah kerja di kantor bokap , tapi lantaran
gue sering bolos sama sering ngegodain skertaris kantor,
gue dikeluarin , bt banget deehhh!!!!
makanya sekarang gue ngelamar kerja di kantor elo ,
ga usah khawatir soal jabatan deh.....
gue sih yg penting dibayar gede sama elo.
ok deh!!
gue tunggu panggilan kerja dari elo di rumah gue ,
kalo sampe tiga hari belom juga ada panggilan ,
elo bakal tau sendiri akibatnya....!!!!!!!
 .............................................................. 
5. BAHASANYA SOK AKRAB.
Dengan hormat ,
hai apa kabar nih...? baik baik aja kan...?
saya juga ketika menulis surat ini -
dalam keadaan sehat wal afiat ,
semoga kamu juga baik baik aja seperti saya disini. 
ngomong ngomong gimana kabar anak anak ,
sehat kan..?
istri pasti makin cantik aja.....
salam aja ya buat mereka.
oya ..hampir lupa ,
say bermaksud melamar pekerjaan pada perusahaan
kamu bisa kan,.,,..?
 ......................................................................
6. TERLALU RESMI DAN BERTELE TELE.
Dengan hormat,
setelah saya membaca iklan lowongan pekerjaan
di surat kabar ternama di ibukota ,
saya sangat tertarik dengan iklan
yang anda muat disitu.
oleh karena itu saya bermaksud
untuk melamar pekerjaan tersebut
dan juga sekalian harapan saya,
dengan surat lamaran ini kita bisa mempererat
tali silaturahmi antara kita berdua ,
bukankah dalam agama pun telah diterangkan
betapa pentingnya arti sebuah silaturahmi....

Friday, March 16, 2007

Rasa Aman

Dulu Bapak saya selalu mengatakan bahwa semua orang adalah baik. Didunia (mungkin) tidak ada orang jahat, yang ada adalah orang yang tidak tahu bagaimana cara berbuat baik. Sejak itu saya bertemu dengan siapapun, dimanapun dan kapanpun saya selalu memiliki rasa aman dan percaya diri.

Tuesday, March 13, 2007

Thursday, March 1, 2007

Turut berduka cita

Turut berduka cita
"Mochammad Guntur Syaifullah" Semoga Allah Merahmatinya


Free Blogger Templates by Isnaini Dot Com. Powered by Blogger